Banner 468 x 60px


Sedia bibit lele dan lele konsumsi | Pemesanan bisa datang langsung atau online | Melayani Pengiriman Lokal dan Luar daerah seta luar pulau| Komplek Siliwangi Jaya Desa Negla Rt.03/07 Losari - Brebes, Jawa Tengah | call - sms - wa 08978871061 / 087705000294
 

Monday, June 4, 2018

Azolla microphylla

0 comments

Azolla microphylla 



                                                                       Azolla 
dalam bahasa indonesia disebut tanaman paku air tak banyak masyarakat awam yang tahu tentang tanaman ini. Tanaman jenis suku azollceae ini memiliki banyak sekali manfaat, terkhusus untuk sektor peternakan dan pertanian berfungsi sebagai pakan ikan, unggas serta pupuk.

Banyak pebudidaya ikan menggunakan tanaman ini sebagai pakan karena mengandung protein yang sangat tinggi, tanaman azolla ini sudah mempunyai pasar tersendiri sehingga laku untuk dijual. Tanaman ini bisa mengurangi biaya pakan hingga 50% jika kamu budidaya lele.

Dengan banyaknya keuntungan, prospek dan mafaat yang didapatkan dari azolla microphylla banyak orang berusaha membudidayakannya, untuk merawat tanaman ini bisa dibilang tidak mengeluarkan biaya apapun. Azolla telah berabad-abad lamanya digunakan di Vietnam dan Cina sebagai pupuk padi, mereka sudah sejak abad ke 15 memanfaatkan azola sebagai pupuk tanaman.

Bahakan di India dan Vietnam azolla sengaja dibudidayakan untuk kemudian diperjualbelikan bisa dijadikan sebagai dan pakan ternak, namun semakin kesini seiring dengan adanya dan perkembangan pupuk hijau, penggunaan azolla banyak dimanfaatkan untuk budidaya perikanan. Berikut semua hal tentang azolla microphylla atau tanaman paku air.

Manfaat Azolla Microphylla Seperti yang sudah disebutkan diatas beberapa kandungan dari azolla microphylla tersebut bisa bermanfaat untuk banyak hal terutama pakan hewan peliharaan. berikut dibawah manfaatnya secara mendetail.

  • 1.      Pengganti Urea

                                                                pupuk azola
Pemanfaatan azolla sebagai pupuk sangat memungkinkan, pasalanya azolla kering (dalam bentuk kompos) mengandung Nitrogen, phospor, kalium, dan mengandung hara mikro berupa kalsium, magnesium, ferum dan mangan.

Dilihat dari kompisisi diatas Azolla bisa dijadikan untuk pupuk guna mempertahanakan kesuburan tanah. Bila azolla diberikan secara rutin tiap musim tanam maka tanah tidak memerlukan pupuk buatan lagi nantinya.

Pengguanan azolla sebagai pupuk pengganti urea, selain dalam bentuk segar bisa juga diberikan dalam bentuk kering dan kompos. Dalam bentuk tersebut azolla baik diberikan untuk tanaman hias semisal bonsai, kaktus, suplir sampai mawar. Untuk membuat kompos dari azolla caranya cukup mudah.

Pertama dengan membuat lubang berukuran 3 x 2 x 2 meter, kemudian azolla segar dimasukkan kedalam lubang tersebut, dan tutupi. Seminggu kemudian aolla dibongkar. Untuk mengurangi kadar air menjadi 15 persen, azolla yang sudah dipendam tersebut dijemur, setelah agak kering dikemas dalam kantong plastik dan bisa langsung dijadikan sebagai media tanam. 

  • 2.      Sebagai pakan ikan dan pakan ternak

                                                                    Azolla pakan ternak
Selain sebagai pupuk dan media tanam, azolla paling banyak dimanfaatkan untuk pakan ikan dan ternak, khususnya itik dan berbagai jenis ikan omnivora dan herbivora. Sebagai pakan ternak kandungan gizi dari azolla sangat menjanjikan.
Bila diberikan untuk itik, menggunakan azolla segar yang masih muda (umur 2-3 minggu) dicampur dengan ransum pakan itik. Dalam keadaan segar azolla bisa digunakan sebagai pakan ikan gurami, tawes, nila dan karper. Boleh juga mengolah azolla menjadi tepung. Tepung azolla ini antinya dipakai untuk campuran membuat pakan ikan buatan.

Persiapan Budidaya Azolla Microphylla


Tahap budidaya azolla yang pertama yang harus diperhatikan adalah persiapan tempat. Tempat terbaik untuk budidaya azolla adalah kolam tanah, kamu bisa membuatnya sendiri menggunakan terpal yang diberi tanah atau bisa juga menggunakan area persawahan. Pilihlah tempat yang terpapar sinar matahari langsung. Hal kedua yang perlu dipersiapkan untuk budidaya azolla adalah bibitnya. Bisa berupa bibit azolla, atau secara generatif (spora).

Cara Budidaya Azolla Microphylla


Budidaya azolla dapat dilakukan di kolam tanah atau kolam terpal. Pemilihan atau penempatan kolam sebaiknya berada di lokasi terbuka yang terkena sinar matahari langsung, berikut tahapan beserta penjelasan cara budidaya azolla

1. Budidaya Azolla di Kolam Terpal, persiapkan Kolam

Siapkan kolam dari terpal terlebih dahulu kemudian isi kolam ternak azola dengan memakai air, ketinggian 5 cm atau maksimal 20 cm, semakin dekat tanah semakin baik, jadi pastikan tidak terlalu tinggi airnya. Habitat asli dari azolla adalah sawah atau rawa, sebisa mungkin buat media tanam azola menyerupai dengan habitat asalnya. Untuk penggunaan kolam berupa terpal perlu ditambahkan lumpur. Kamu bisa memanfaatkan lumpur dari kolam yang selesai dipanen ikannya.

2. Pemberian pupuk kandang

Ketika memberikan pupuk kandang untuk media ternak, yang harus diperhatikan adalah aroma bau airnya. Jika air bau itu berarti pupuk belum terfermentasi dengan sempurna. Jika terjadi seperti itu jangan masukkan bibit azola kedalam media ternak karena bisa menyebabkan azola mati. Jangan memberi pupuk ketika kolam sudah ada azolanya, pemberian pupuk dilakukan 2 minggu sebelum bibit ditaburkan agar pupuk bisa terfermentasi dengan sempurna.
sumber : jempol kaki.com



UNTUK INFORMASI PEMESANAN , PEMBELIAN SERTA DETAIL HARGA SILAHKAN HUBUNGI NOMOR DIBAWAH .. !!! 


Fish Farm Sangkuriang " Sikumis Negla"

0 comments:

Post a Comment

Jual Benih Lele dan Lele Konsumsi

Jual Benih Lele dan Lele Konsumsi Kami merupakan penyedia benih lele berkualitas yang sudah berpengalaman lama dibidang budidaya pemb...